WEEKEND IN TAIPEI (2024) – ACTION SERU, LUCU DAN PENUH ADRENALIN

 

Saat menerima undangan special screening film Weekend in Taipei ini kami melihat jajaran pemain yang cukup menarik dalam sosok Luke Evans dan Sung Kang, dua aktor laga berkarakter dari saga Fast & Furious. Namun yang paling bikin kami semangat adalah nama Luc Besson sebagai produser film ini. Besson yang juga sutradara nyentrik asal Prancis ini sangat powerful namanya di industri film dunia.

Film-film klasik macam Leon The Professional dan The Fifth Element yang ia sutradarai atau Taken maupun From Paris With Love yang ia produseri jadi bukti tangan dingin Besson. Kini dengan memakai jasa sutradara kawakan George Huang, film aksi terbaru Weekend in Taipei hadir meramaikan bioskop Indonesia mulai 16 Oktober 2024.

Sinopsis

Akibat penyamaran yang berantakan, agen DEA John Lawlor (Luke Evans) diskors atasannya selama liburan panjang. Masih penasaran dengan targetnya yang merupakan bos narkoba kelas kakap di Taipei bernama Kwang (Sung Kang), Lawlor pun nekad berangkat sendiri untuk melakukan penyelidikan dalam kedok liburan ke Taipei.

Kwang sendiri sedang disibukkan dengan pemberontakan yang dilakukan putranya Raymond (Wyatt Yang) yang mencoba mengadukan bisnis haramnya ke polisi. Sang istri Joey (Lun-Mei Gwei) pun mati-matian membela putranya yang hendak dibunuh oleh Kwang. Ditengah konflik tersebut Lawlor pun datang dan membuat situasi makin ruwet sekaligus membuka masa lalu kelam antara ia, Joey dan Kwang.

Ulasan

Datang dengan mindset yang tepat untuk menyaksikan film action tanpa ekspektasi apa-apa ternyata berhasil membuat kami bersenang-senang menonton film ini. Apa yang membuat film ini seru adalah karakterisasi yang unik dari empat karakter utama. John Lawlor yang tangguh digambarkan sangat clueless dan salah tingkah saat bertemu Joey dan Raymond.

Sedangkan Kwang si antagonis kejam ternyata memiliki layer karakter lebih kompleks. Bucin pada Joey namun juga kejam pada putranya. Raymond sang putra bahkan lebih unik lagi untuk anak seumuran 14 tahun yang berkepribadian SJW pada kelautan dan perikanan. Alih-alih benci pada Kwang karena bisnis narkoba, Raymond lebih peduli pada lumba-lumba yang mati karena kapal-kapal Kwang yang menyelundupkan narkoba.

Tapi karakter yang paling terbaik jatuh pada Joey. Sosok wanita yang party hard sebagai seorang istri pebisnis. Rajin belanja branded products ala sosialita, tapi juga ternyata memiliki skill pembalap mobil jempolan. Keren!

Keempat karakter ini diramu dalam naskah sederhana yang ditulis Huang bersama Luc Besson. Dinamika karakter-karakter quirky ini terasa mengasyikkan ditonton dengan adegan-adegan action berbumbu komedi, serta barisan one liner dan celetukan konyol. Cerita yang simpel dan serba kebetulan pun jadi tak masalah.

Untuk sisi actionnya, George Huang (Swimming With Sharks, How To Make A Monster) yang terbilang belum pernah menyutradarai film action ternyata sanggup memberikan adegan action tembak-tembakan seru serta kejar-kejaran mobil yang mendebarkan. Pengaruh Besson nampaknya membuat produksi adegan aksi dalam film ini terlihat baik dan terasa mahal.

Kesimpulan Akhir

Weekend in Taipei adalah film action seru dan lucu dengan tempo dan adrenalin tinggi. Abaikan premis sederhana dan serba kebetulan dan nikmati karakter-karakter unik nyentrik penuh dinamika dengan celetukan-celetukan lucu, serta adegan aksi mendebarkan dalam film ini. Dijamin Anda akan mendapatkan film yang menyenangkan.

Weekend in Taipei tayang di bioskop Indonesia mulai 16 Oktober 2024.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

LONGLEGS (2024) – HOROR THRILLER DISTURBING BIKIN MERINDING SEBADAN-BADAN

THE EXORCISM (2024) – KISAH PENGUSIRAN SETAN YANG BERBEDA TAPI TAK KALAH NGERI

GITA CINTA DARI SMA (2023) – ADAPTASI PROGRESIF DARI ROMAN REMAJA TERHALANG RESTU