REVIEW FILM DETENTION (2019) HOROR ADAPTASI GAME YANG KELAM DAN KRITIS
Dalam sejarah industri sinema, film bergenre horor lazim digunakan oleh para orang-orang kreatif di balik layarnya untuk menyampaikan berbagai pesan tersirat terutama di negara-negara yang dipimpin oleh rezim otoriter. Salah satunya adalah di rezim orde baru negara Indonesia, di mana film-film horor milik Suzzanna di era 1980-an seperti Sundel Bolong, Telaga Angker, atau Malam Satu Suro, merupakan bentuk perlawanan dan teknik menyuarakan protes secara tersembunyi dan kreatif. Taiwan lewat film Detention mencoba menyampaikan kisah semacam itu di dalam film horor yang berlatar belakang periode White Terror di Taiwan yang dimulai sejak peristiwa 28 Februari 1947 dan berlangsung selama 38 tahun dan 57 hari. Meskipun metafora yang disampaikan terasa di permukaan saja tapi cukup menarik, apalagi jika Anda sedikit mengetahui tentang sejarah kelam di mana puluhan ribu warga negara Taiwan meninggal, hilang atau ditawan karena kecurigaan afiliasi mereka dengan paham komunis, mirip dengan per...