FLIGHT RISK (2025) - THRILLER MENEGANGKAN DI DALAM PESAWAT KECIL

Kiprah Mel Gibson sebagai sutradara sudah tidak diragukan lagi dengan filmografi hebat seperti Braveheart, The Passion of Christ dan Apocalypto serta film terakhir yang ia sutradarai di tahun 2017, Hacksaw Ridge. Kini, 8 tahun kemudian, Gibson membuat sebuah film thriller berbujet minim dengan skala pemain mayoritas hanya 3 orang yang terlihat di layar dan di lokasi sempit sebuah pesawat charteran yang kecil berlatar salju Alaska.

Flight Risk yang dibintangi oleh Mark Wahlberg, Michelle Dockery dan Topher Grace akan tayang di bioskop Indonesia mulai hari rabu, 22 Januari 2025. 

Sinopsis

Usaha Marsekal Udara Madolyn (Michelle Dockery) untuk membawa buronan kelas kakap kaki tangan mafia, Winston (Topher Grace) bersaksi di persidangan menghadapi tantangan manakala Madolyn harus mengangkut Winston dengan pesawat charteran melintasi hutan belantara Alaska yang penuh salju.

Perjalanan yang didampingi pilot urakan nan cerewet, Daryl (Mark Wahlberg), berubah jadi thriller menegangkan saat sosok berbahaya ternyata ikut menumpang di pesawat dan ingin menghabisi Winston dan seisi pesawat. 

Ulasan

Mengetahui bahwa Mel Gibson sedang mempersiapkan perilisan film sekuel The Passion of Christ di tahun ini juga membuat kami kaget, ternyata beliau masih sempat juga membuat film thriller sederhana macam Flight Risk ini. Walau simple dengan cast minim, namun Flight Risk punya keasyikan sendiri dengan gaya thriller film '90an klasik dengan elemen twist mengejutkan mengenai dalang di belakang peristiwa pembajakan pesawat tersebut.

Penulis naskah Jared Rosenberg memang tergolong penulis naskah film yang baru, namun  kesempatan naskahnya disutradarai oleh Mel Gibson menjadikan film dengan naskah sederhana ini terasa mahal. Apalagi trio pemain yang termasuk dalam barisan aktor tenar di industri film dunia. Siapa tak kenal Mark Wahlberg dan Topher Grace, serta Michelle Dockery yang akrab ditonton di series Downton Abbey.

Dari sisi plot film ini memulai kisahnya dengan baik, mengalirkan dialog dengan karakterisasi yang ditegaskan sejak awal. Minusnya di sini adalah kemiripan karakter Winston dan Daryl. Keduanya terlalu cerewet, dan terkadang dialog cepat keduanya mendistraksi flow cerita yang berusaha dibangun eskalasi ketegangannya. 

Di babak kedua, momen sang pembajak tertangkap pun terasa terlalu cepat untuk kami. Perlawanannya kurang lama. Namun kami menyadari area sempit dan minimnya karakter di film ini membuat semuanya serba terbatas. Herannya, interaksi paling menarik dalam film justru saat Madolyn melakukan kontak dengan pihak darat yang mengarahkannya, Hassan (Mohib Abhat) yang dominan muncul dalam bentuk suara saja.

Michelle Dockery (Downton Abbey, Here) tampil dingin, judes dan penuh perhitungan di film ini. Sementara Topher Grace (That 70's Show, Spider-Man 3) sukses jadi Winston yang menyebalkan dan merasa tak bersalah. Bintang di film ini adalah Mark Wahlberg (Boogie Nights, Invincible) yang terlihat fasih memerankan pilot urakan 'kampungan' yang cerewet, tak bisa diam dan annoying. Kredit juga layak diberikan pada Mohib Abhat dengan karakter suara Hassan yang menenangkan dan berkarakter.

Dari sisi teknis tidak ada yang patutu dikritik keras selain tampilan CGI yang kurang mulus di beberapa adegan, yang tentu saja bisa dipahami mengingat bujet minim yang dimiliki film ini yang nampaknya banyak habis untuk membayar honor para pemain dan tentu saja sang sutradara, Mel Gibson.

Kesimpulan Akhir

Flight Risk membawa semangat film thriller ala awal '90-an yang memiliki plot sederhana, menegangkan dengan sempilan twist yang membumbui kisahnya. Sebuah karya sutradara legendaris, Mel Gibson yang patut dicermati oleh para penggemar film, karena skill dan sosoknya mampu membuat film sederhana dan murah jadi terlihat mahal,

Flight Risk tayang di bioskop Indonesia mulai hari ini.. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

LONGLEGS (2024) – HOROR THRILLER DISTURBING BIKIN MERINDING SEBADAN-BADAN

KEAJAIBAN AIR MATA WANITA (2025) - DRAMA MELANKOLIS PENUH PESAN BAIK

THE EXORCISM (2024) – KISAH PENGUSIRAN SETAN YANG BERBEDA TAPI TAK KALAH NGERI